Rendang adalah makanan khas yang berasal dari daerah Minangkabau,
Indonesia. Makanan ini digemari tidak hanya oleh masayarakat Indonesia tetapi
juga dunia. Di daerah Minangkabau, rendang biasanya disajikan saat acara-acara
seremonial atau saat menjamu tamu kehormatan. Rendang juga sangat popular di
Malaysia dan Singapura. Walau rendang terkadang digambarkan seperti kari,
sebenarnya rendang berbeda dengan kari. Dalam literatur klasik Malaysia,
rendang disebut dalam Hikayat Amir Hamzah.
Komposisi Rendang
Rendang terbuat dari daging sapi (atau kadang-kadang hati sapi,
ayam, kambing, kerbau, bebek, atau sayuran seperti nangka atau singkong) yang
dimasak dengan santan, dan dicampur dengan aneka bumbu seperti cabai (lado),
lengkuas, serai, bawang dan aneka bumbu lainnya.
Jenis Rendang
Ada dua macam jenis rendang, yakni kering dan basah. Rendang
kering dapat disimpan selama tiga sampai empat bulan, dan disajikan untuk
acara-acara seremonial atau tamu kehormatan. Rendang basah, juga dikenal
sebagai kalio, dapat ditemukan di restoran Padang, dan bila tanpa pendingin,
harus dikonsumsi dalam waktu satu bulan. Rendang sering disajikan dengan nasi,
ketupat dan lemang (beras ketan panggang dalam tabung bambu) di Indonesia.
Rendang Daging
Bahan :
-
1 kg daging gandik tanpa lemak, potong menjadi 25-28 bagian, cuci
bersih tiriskan
bersih tiriskan
-
3 butir kelapa tua parut, buat santan kental (2 – 3 kali perasan dng air hangat
kuku, sedikit2)
Bumbu, haluskan :
20
butir bawang merah
10
butir bawang putih
Seibu
jari (6 cm) jahe
1ons
cabe merah giling
1
sdt merica
Bumbu lainnya:
Seibu
jari lengkuas, geprak
3
batang sereh, geprak bagian putihnya
3
buah bunga pekak
5
lbr daun jeruk
3
lbr daun salam
2
lembar daun kunyit, sobek2
Bumbu pelengkap :
1
sdm kelapa serundeng giling (kelapa parut di gongseng sampe coklat, giling
halus
sampe keluar minyaknya)
1
sdm hati sapi rebus, giling halus
1
sdm air asam
Garam
secukupnya
Gula
pasir secukupnya
Cara Membuat :
1. Ungkep daging dng bumbu halus, biarkan air daging keluar. Ungkep
sampai air kering.
2. Tuang santan, masukan semua bumbu kecuali bumbu pelengkap, aduk
rata.
3. Aduk santan dengan gerakan menimba dng sendok hingga santan
mendidih, jaga jangan sampai santan pecah. Gerakan menimba akan mencegah santan
pecah.
4. Kecilkan api, masak sampai mengeluarkan minyak, tambahkan bumbu
pelengkap.
5. Masak terus sambil sekali2 diaduk2 agar tidak lengket, sampai
rendang berdedak dan berwarna coklat.
Tips :
1.
Kenapa dipilih
daging gandik ?
karena
daging gandik adalah salah satu bagian dari paha belakang sapi yang terluar dan
paling dasar. Dagingnya padat dan tidak banyak mengandung lemak.
2. Tambahkan
2-3 asam kandis supaya rendang lebih awet
3.
Kadang ada resep yang menggunakan kunyit sebagai tambahan pada bumbu halus.
Tujuannya untuk membuang rasa amis dari daging.
Sumber : Kaskus
0 comments:
Post a Comment